Hasfa

Menerbitkan dan Menumbuhkan Kebaruan

 Buku Puisi Patahnya Patah by Dian Nafi


Kalau nicholas saputra punya sayap-sayap patah, DN alias Dian Nafi punya patahnya patah

Puisi-puisi ini sebagiannya dibuat 
dengan cara yang sedikit berbeda.
Menggunakan pendekatan 
dengan sedikit percobaan. 
Mengubah narasi 
menjadi puisi. 

Berisi empat puluh sembilan puisi
Tak seluruhnya berisi tentang patah hati

Ditulis  dari berbagai momen 
Dengan rentang waktu yang sebagiannya jauh
Menjadi kepingan-kepingan  yang bisa melengkapi seri-seri novel Dian Nafi


Alhamdulillah sudah tayang! Buku puisi patahnya patah, bisa dibeli versi ebooknya via google play atau google books ya. Grab it now!

Patahnya Patah by Dian Nafi at Google Books

https://www.google.co.id/books/edition/Patahnya_Patah/Dd5xEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=0


Patahnya Patah by Dian Nafi at Google Play Books

https://play.google.com/store/books/details/Dian_Nafi_Patahnya_Patah?id=Dd5xEAAAQBAJ&hl=en_US&gl=US

Selamat membaca!
Joy Reading ^_^

Judul: Patahnya Patah

Penulis: Dian Nafi

Jumlah halaman: 72

QRCBN: 62-783-6790-389

Versi cetak bisa dipesan via wa.me/6281328767574

Tulis nama/kota/jumlah/judul buku yang dipesan.

Maestro Legenda Puisi Pergi


dian nafi dan sapardi djoko damono


Kadang yang bisa melipur lara hati kita justru tembang-tembang sedih dan puisi-puisi sublim.
Hidup sedemikian paradoks, sampai ku tak mengerti lagi dan kadang lelah untuk menerjemahkannya.

Hari ini ketika sang penggubah puisi sublim yang biasanya melipur laraku akhirnya pergi di saat-saat hati sedang lara-laranya, aku berharap secuil puisi lahir dari lubuk jiwaku. Tapi belum kutemukan jua.

Mungkin puisi tak bisa dipaksa, seperti kematian yang tak bisa ditunda.

Sugeng kondhur prof. Terima kasih atas puisi puisi sublim yang indah. Aku mendengarkannya kembali hari ini. Lagi dan lagi. Sambil menggumam lirih. Nggrantes. Ya Allah, atiku atiku. Ya Allah, atiku.




dian nafi, clarissa goenawan, sapardi djoko damono

**

Telah meninggal dunia dengan tenang, Prof. Dr. Sapardi Djoko Damono di EKA Hospital BSD, Tangerang Selatan pada hari ini 19 Juli 2020, pukul 09.17 WIB.

Jenazah akan disemayamkan di Kompleks Dosen UI no. 113, Jl. Ir . H. Djuanda, Ciputat, Tangsel.

Sesuai rencana keluarga, jenazah akan dimakamkan sore hari ini Bakda Ashar di Taman Pemakaman Giritama, Giri Tonjong, Bogor

Dengan segala hormat pelayat tidak diperkenankan mengantar/hadir di pemakaman, sesuai protokol kesehatan dari pemerintah serta persyaratan dari pihak pemakaman.


**

aku ingin mencintaimu dengan sederhana;
dengan kata yang tak sempat diucapkan
kayu kepada api yang menjadikannya abu
aku ingin mencintaimu dengan sederhana;
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada



**

tak ada yang lebih tabah
dari hujan bulan Juni
dirahasiakannya rintik rindunya
kepada pohon berbunga itu
tak ada yang lebih bijak
dari hujan bulan Juni
dihapusnya jejak-jejak kakinya
yang ragu-ragu di jalan itu
tak ada yang lebih arif
dari hujan bulan Juni
dibiarkannya yang tak terucapkan
diserap akar pohon bunga itu

**

Hatiku selembar daun melayang jatuh ke rumput; nanti dulu, biarkan aku sejenak terbaring di sini; masih ada yang ingin kupandang, yang selama ini senantiasa luput; sesaat adalah abadi sebelum kau sapu tamanmu setiap pagi.

**

Aku mencintaimu. Itu sebabnya aku takkan pernah selesai
mendoakan keselamatanmu
Sapardi Djoko Damono


**

Yang fana adalah waktu. Kita abadi:
memungut detik demi detik, merangkainya seperti bunga
sampai pada suatu hari
kita lupa untuk apa.
“Tapi, yang fana adalah waktu, bukan?”
tanyamu. Kita abadi.




dian nafi dan sapardi djoko damono

**
aku akan menyayangimu
seperti kabut
yang raib di cahaya matahari
:
aku akan menjelma awan
hati-hati mendaki bukit
agar bisa menghujanimu
:
pada suatu hari baik nanti.
- Sapardi Djoko Damono


**

"Pada suatu hari nanti,
jasadku tak akan ada lagi,
tapi dalam bait-bait sajak ini,
kau tak akan kurelakan sendiri.
Pada suatu hari nanti,
suaraku tak terdengar lagi,
tapi di antara larik-larik sajak ini,
kau akan tetap kusiasati,
pada suatu hari nanti,
impianku pun tak dikenal lagi,
namun di sela-sela huruf sajak ini,
kau tak akan letih-letihnya kucari.”
~Sapardi Djoko Darmono


**

Dukamu Abadi
Dukamu adalah dukaku
Airmatamu adalah airmataku
Kesedihan abadimu
Membuat bahagiamu sirna
Hingga ke akhir tirai hidupmu
Dukamu tetap abadi.


**
Mencintai angin harus menjadi siut
mencintai air harus menjadi ricik
mencintai gunung harus menjadi terjal
mencintai api harus menjadi jilat
Mencintai cakrawala harus menebas jarak
Mencintaimu harus menjelma aku
-SDD-


**

Berjalan ke Barat di Waktu Pagi Hari 
– Sapardi Djoko Damono
waktu aku berjalan ke barat di waktu pagi 

matahari mengikutiku di belakang
aku berjalan mengikuti bayang-bayangku sendiri yang memanjang di depan
aku dan matahari tidak bertengkar tentang siapa di antara kami yang telah menciptakan bayang-bayang
aku dan bayang-bayang tidak bertengkar tentang siapa di antara kami yang harus berjalan di depan



Gratis Ebook Sajak-Sajak NELS




Klik sini untuk dapat gratis ebook  Sajak-Sajak NELS

Sajak-sajak NELS berawal dari ekstrak perasan perasaan yang paling dalam
pengalaman trance yang didapatkan saat mengalami galau cinta
kepedihan
rindu
sakau
dan aneka peristiwa ketuhanan 
yang sering tiba-tiba muncul 
saat menyerahkan diri sepenuhnya 
kepada cinta 
yang tak kunjung bertepi
never ending love story.


Kami bagikan gratis ebook Sajak-Sajak NELS Never Ending Love Story ini untuk menemani teman-teman di masa karantina alias isolasi diri di rumah. 




Joy Reading!
Stay at Home!
Stay Safe!
Stay Healthy!


Untuk lihat dan beli buku-buku Dian Nafi lainnya, klik bit.ly/bukudiannafi

Untuk beli buku-buku versi digital alias ebook Dian Nafi di Amazon, klik bit.ly/diannafi

Untuk beli buku-buku versi digital alias ebook Dian Nafi di Google Books dan GooglePlay, klik bit.ly/DianNafi
Buku Puisi Mantra Asmara



Usman Arrumy menulis dengan kata hati ketika ia berpuisi. Membebaskan diri dari rumus berekspresi, dari kesederhanaannya hadir puisi yang prosaik dan prosa yang puitik.
--- Candra Malik, Sufi, Penulis Buku dan Lagu.

Penyair ini produktif menulis puisi. Usman Arrumy hampir berhasil memilah sekaligus menempatkan diksi-diksi menjadi semacam medium kontemplasi . Puisi-puisinya sebagian besar menyentuh ruang-ruang percintaan. Tema yang memang digemari banyak orang. Namun, terlampau khusyuk mengumbar mutiara, seringkali dapat menjebak siapa saja. Menjerumuskan seseorang kehilangan daya kepekaan terhadap dinamika sosial dan kadangkala pula luput menyampaikan pesan substansial. Padahal, membedah ragam-tema cinta ke dalam puisi; semestinya juga mengasah sekaligus menajamkan panca indera. Senjata penyair untuk membaca semesta.
--- Baequni Mohammad Hariri,  Pegiat Komunitas Seniman Santri

Cinta adalah sumber tenaga yang tak henti melahirkan puisi, bahasa ajaib yang selalu memuncaki peradaban manusia. Begitu selalu, dari waktu ke waktu, cinta dan puisi seolah tak terpisah. “Mantra Asmara” Usman Arrumy sekali lagi membuktikan kebenaran ungkapan ini. Meski jalan panjang masih harus ditempuh; namun, sebagai awal, kumpulan puisi yang terasa kuyup dengan kekelaman ini cukup menjanjikan dan layak diapresiasi.
--- Habib Anis Sholeh Ba'asyin, Ketua Orkes Puisi Sampak GusUran

Usai membaca kumpulan puisi Usman Arrumy ini saya menemukan Jalal al-Din Rumi, Hafizh, al-Jami dan Sanai dalam Diwan-diwan mereka. Para Begawan dan sufi penyair itu bercerita tentang misteri manusia yang tak pernah henti dan selesai mencari diri dalam ruang dan waktunya masing-masing. Ia adalah cinta, karena cinta adalah hasrat mencari kegembiraan dan keindahan bagi diri. Penulis adalah santri, dan saya selalu berharap banyak santri yang tekun seperti dia; menulis puisi dan sastra profetik yang manis dan menggerakkan.
--- KH. Husein Muhammad, Pengasuh Pesantren di Cirebon

Menerbitkan kebaruan, menjadi idealisme pendirian “hasfa publishing” di tengah kancah arus informasi dan perkembangan industri kreatif yang sangat pesat. Dengan semangat dan sebaris doa, kami hadir untuk Anda, bahkan untuk kami juga. Karena dengan menulis maka membaca, dan dengan mengajar maka belajar, harapannya dengan menerbitkan kami (inginnya) mendapatkan kelebihan dari hal itu semua.

fb: Hasfa Publisher
fb page: Hasfriends

Buku-buku HP terdapat di Gramedia, Gunung Agung,Togamas, dan agen/tokobuku terdekat . Atau bisa dg pembelian online.

Versi ebook bisa dibeli via google play

Beli di shopee https://shopee.co.id/shop/12317423
Beli di Tokopedia https://www.tokopedia.com/hasfriends
Beli di Bukalapak https://www.bukalapak.com/u/ummihasfa
Beli  via wa 081328767574. Tulis nama/alamat/judul buku/jumlah yang dipesan.
Rp 100,000
SKUTulis kode produk
Dilihat317 kali
Stock Ready
Kategori Buku



DESKRIPSI
Dapatkan diskon 50% untuk buku terbitan Hasfa Publishing yang ready stock. 
Berikut judul yg tersedia dan harga aslinya. 
Sarvatraesa 35rb
Dear Love 35rb
Generasi Copy Paste 35rb
Bengkel Jiwa 35rb
Mantra Asmara 35rb
Novel segitiga 25rb
Novel Lelaki Kutunggu Lelakumu 25rb


KHUSUS Beli sekaligus paket 7 judul dari harga total asli Rp 225rb, jadi Rp 100rb saja. 
Rp 35,000
SKUTulis kode produk
Dilihat317 kali
Stock Ready
Kategori Buku



DESKRIPSI
Arrumy menulis dengan kata hati ketika ia berpuisi. Membebaskan diri dari rumus berekspresi, dari kesederhanaannya hadir puisi yang prosaik dan prosa yang puitik.
--- Candra Malik, Sufi, Penulis Buku dan Lagu.

Penyair ini produktif menulis puisi. Arrumy hampir berhasil memilah sekaligus menempatkan diksi-diksi menjadi semacam medium kontemplasi . Puisi-puisinya sebagian besar menyentuh ruang-ruang percintaan. Tema yang memang digemari banyak orang. Namun, terlampau khusyuk mengumbar mutiara, seringkali dapat menjebak siapa saja. Menjerumuskan seseorang kehilangan daya kepekaan terhadap dinamika sosial dan kadangkala pula luput menyampaikan pesan substansial. Padahal, membedah ragam-tema cinta ke dalam puisi; semestinya juga mengasah sekaligus menajamkan panca indera. Senjata penyair untuk membaca semesta.
--- Baequni Mohammad Hariri, Pegiat Komunitas Seniman Santri

Cinta adalah sumber tenaga yang tak henti melahirkan puisi, bahasa ajaib yang selalu memuncaki peradaban manusia. Begitu selalu, dari waktu ke waktu, cinta dan puisi seolah tak terpisah. Mantra Asmara Arrumy sekali lagi membuktikan kebenaran ungkapan ini. Meski jalan panjang masih harus ditempuh; namun, sebagai awal, kumpulan puisi yang terasa kuyup dengan kekelaman ini cukup menjanjikan dan layak diapresiasi.
--- Habib Anis Sholeh Ba'asyin, Ketua Orkes Puisi Sampak GusUran

Usai membaca kumpulan puisi Arrumy ini saya menemukan Jalal al-Din Rumi, Hafizh, al-Jami dan Sanai dalam Diwan-diwan mereka. Para Begawan dan sufi penyair itu bercerita tentang misteri manusia yang tak pernah henti dan selesai mencari diri dalam ruang dan waktunya masing-masing. Ia adalah cinta, karena cinta adalah hasrat mencari kegembiraan dan keindahan bagi diri. Penulis adalah santri, dan saya selalu berharap banyak santri yang tekun seperti dia; menulis puisi dan sastra profetik yang manis dan menggerakkan.
--- KH. Husein Muhammad, Pengasuh Pesantren di Cirebon

Ambarawa Mekar Sekuntum Kenangan





Berisi cerita kenangan-kenangan dengan setting di Ambarawa. Mulai dari Rawa Pening, Museum Kereta Api, Benteng Pendem, Museum Palagan, Gedong Songo,Tempat  Ziarah  Gua Maria Kerep, Gereja Jago, dan sebagainya sehingga beragam rasa, sangat asyik untuk dinikmati baca.

Bisa juga dipesan via email hasfagroup@gmail.com atau sms/wa 085701591957 atau line: diannafi57
Tulis  nama/alamat/jumlah/judul buku yang dipesan  





Ambarawa DI Ujung Pena




Buku kumpulan cerpen dan puisi, dengan setting berkisar di Ambarawa. Bertema sejarah perjuangan, kearifan lokal, pemandangan bentang alamnya, budaya masyarakat,  bangunan sejarah. Ada elegi, romansa, romantika, kegelisahan-kegelisahan kota, semua terangkum menjadi kombinasi karya yang orisinil. Ditulis oleh 25 Penulis Ambarawa.



Bisa juga dipesan via email hasfagroup@gmail.com atau sms/wa 085701591957 atau line: diannafi57
Tulis  nama/alamat/jumlah/judul buku yang dipesan  






Buku Puisi Tiga Biru Segi



Puisi sejak riwayatnya yang paling usang adalah dunia tersingkir, dunia tercibir.
Demikian Damhuri Muhammad dalam pengantar buku Luka Mata, buku sajak Hasan Aspahani.
Puisi pula yang telah menjadi medium terluar ketika kedahsyatan menerpa seseorang.
Demikianlah pula ketika bencana alam di tiga sudut bumi nusantara menuliskan puisinya.
Dan mereka, para penulis yang mengirimkan puisinya, telah menuliskannya kembali menjadi untuk, apa yang disebut Dahari sebagai "menghembuskan gairah epistemologi". Jika kini puisi-puisi ini menjadi buku yang terbaca, itu karena puisi telah menjadi kasih karena bencana tak boleh hanya lara sendiri.

Sebagai antologi, keberagaman menjadi dimensi yang menguatkan buku ini yang didedikasikan sepenuhnya untuk bencana yang tak hanya sampai pada simpati. Tetapi ingin menjadi saksi, bahwa puisi menjadi kasih yang nyata dalam kata dan tindakan.


buku "TigaBiruSegi"
Antologi Puisi Kasih – Tanah,Air, Udara
Penulis: Dian Nafi & Hasfriends
Penerbit: Hasfa Publishing
ISBN 978-602-98386-0-2
harga : Rp 30.000, tebal 116 hal, HVS 70 gr, ukuran 13,5x20 cm.

Buku-buku HP terdapat di Gramedia, Gunung Agung,Togamas, dan agen/tokobuku terdekat . Atau bisa dg pembelian online.
Silakan pesan via sms/wa 085701591957. Tulis nama/alamat/jmlh/judul buku yg dipesan


Sekumpulan Sajak Pesantren JADZAB





Penulis: Usman Arrumy-Devie Sarah Khan-Amna Milladiyah-Sekar Aisha Nahdhia
Mawar Merah- Cahaya Langit-Nurul Farida Wajdi-Hasan ben Aly-Ella Ainayya- Muh. Ufi Ishbar Noval-Ita Rosyidah Miskiyyah -Nabila Munsyarihah-Violet Angel-Nada Haroen-Ami Kafie- Azzqie Adawiyah-Awy' A. Qolawun- Dian Nafi.




Endorsment:
Sebagian dari mutiara mutiara dunia yang akan menyinari dunia dg pantulan sinarnya, menebus cakrawala dengan keindahan kata dan keindahan pribadi nyata.
Puisi ini adalah jeritan dan gambaran hati. Dan Allah-lah yang maha Tahu. Wallahu A'lam bishshowab. ( Ibu nyai Lilik Qurrotul Ishaqiyah – pengasuh pp Langitan )

Pengantar : Dr.Suwardi Endraswara, M.Hum
Judul antologi ini “Jadzab”, sungguh sebuah pilihan yang menjadi ruh puisi-puisi yang lain. Hidup ini barangkali memang sedang menjadi jadzab. Entah sampai kapanpun, manusia diliputi jadzab. Manusia seakan tersihir oleh dunia, hingga lupa pada jadzab.
Kalau jadzab itu seorang sufi, mungkin sudah di atas Sunan kalijaga. Yang paling penting, melalui puisi yang termuat dalam antologi ini, mudah-mudahan pembaca dapat melihat jadzab ini secara proporsional. Hidup ini tidak sekedar permainan tanpa akhir, itulah kira-kira.
Saya tidak menduga, kalau para santriwan lan santriwati ternyata juga piawai merangkai titik menjadi kata, kata melebur jadi garis, garis menjadi takdir,
takdir terurai lewat keindahan bahasa. Sungguh sulit kalau saya harus cermati satu persatu. Namun, dari pembacaan saya dengan santai, dapat saya petik harapan bahwa semua penyair ini memang memiliki bakat. Mereka memiliki intelektualitas dan religiusitas tingkat tinggi.
Puisi-puisi yang tersaji ini dekat dengan sebuah pencarian “cahaya surgawi”. Puisi muhasabah,dzikir, dusta, sujud dan takbir adalah potret upaya penyair menemukan ada yang tiada




Bisa juga dipesan via email hasfagroup@gmail.com atau sms/wa 085701591957 atau line: diannafi57
Tulis  nama/alamat/jumlah/judul buku yang dipesan  
Postingan Lama Beranda

Daftar Blog Saya

  • DeMagz
  • dian nafi
  • Hasfa
  • hybrid writerpreneur
  • writravelicious

Popular Posts

  • 21 Pertanyaan Untuk Kreator Dan Inovator
  • Gratitude Journal 2022 Dian Nafi
  • Desain Rumah Tinggal Blambangan
  • Gratitude Journal 2021 #DNevents
  • New Book: Unfairness by Dian Nafi
  • Beasiswa Kelas Kreatif dan Menulis dari Hasfa Foundation dan Hasfa Institute
  • Arsitektur Nusantara Yori Antar
  • Arsitektur Nusantara Mengkini dan Menanti
  • Buku Baru! Novel Si Naga karya K-San
  • HASFA Architecture Design Consultant

Most Popular

Dian Nafi Hasfa Institute Presentasi Paper di Mubadalah Post Graduate Forum

Dian Nafi Hasfa Institute Presentasi Paper di Mubadalah Post Graduate Forum

Menguatkan Perempuan, Menggerakkan Keadilan: Dian Nafi Hadir dalam Launching Relawan Paralegal Muslimat NU Jawa Tengah

Menguatkan Perempuan, Menggerakkan Keadilan: Dian Nafi Hadir dalam Launching Relawan Paralegal Muslimat NU Jawa Tengah

Popular Posts

  • Dian Nafi Hasfa Institute Presentasi Paper di Mubadalah Post Graduate Forum
     Dian Nafi Hasfa Institute Presentasi Paper di Mubadalah Post Graduate Forum  Alhamdulillah 22 November 2022 lalu Dian Nafi dari Hasfa Insti...
  • Menguatkan Perempuan, Menggerakkan Keadilan: Dian Nafi Hadir dalam Launching Relawan Paralegal Muslimat NU Jawa Tengah
    Menguatkan Perempuan, Menggerakkan Keadilan: Dian Nafi Hadir dalam Launching Relawan Paralegal Muslimat NU Jawa Tengah Semarang pagi itu ber...
  • Menulis: Bekal Sehat Kehidupan
    Menulis: Bekal Sehat Kehidupan Sesi sharing kepenulisan di Gubernuran Jawa Tengah beberapa waktu mengetengahkan tema tentang menulis s...
  • HASFA Architecture Design Consultant
    HASFA Architecture Design Consultant Portofolio Konsultan Arsitektur HASFA   (Dian Nafiatul Awaliyah, ST. MKP.) Corners Of Hasfa Camp Cowork...
  • Flash Fiction Collection: DEAR LOVE
    DEAR LOVE Judul               : Dear Love Penulis            : 111 Penulis Tebal              : 228 Halaman Penerbit         : H...
  • 21 Pertanyaan Untuk Kreator Dan Inovator
    21 Pertanyaan Untuk Kreator Dan Inovator  Ide sesungguhnya mudah dan gratis, eksekusinya yang mahal dan sulit. Bukan saja karena mem...
  • Arsitektur Nusantara Yori Antar
    Arsitektur Nusantara Yori Antar Selama tdk sadar betapa kayanya negeri kita, tak mungkin create better Cagar budaya versi barat, ka...
  • Desain Pool Area (Kolam Renang)
    Desain Pool Area (Kolam Renang) For Design Order, please email to hasfagroup@gmail.com, subject: Arsitektu...

Cari Blog Ini

Events

  • Events 2022
  • Events 2021
  • Events 2020
  • Events 2019
  • Events 2018
  • Events 2017
  • Events 2016
  • Events 2015
  • Events 2014
  • Events 2013
  • Events 2011-2012

Archive

  • ▼  2025 (5)
    • ▼  Mei (1)
      • Menguatkan Perempuan, Menggerakkan Keadilan: Dian ...
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2024 (25)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (4)
    • ►  September (2)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juni (3)
    • ►  Mei (1)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (3)
    • ►  Januari (6)
  • ►  2023 (32)
    • ►  Desember (5)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  September (3)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (7)
    • ►  Januari (4)
  • ►  2022 (36)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (9)
    • ►  September (15)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2021 (31)
    • ►  Desember (12)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  September (4)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juni (4)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (3)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2020 (89)
    • ►  Desember (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (6)
    • ►  Juli (12)
    • ►  Juni (9)
    • ►  Mei (9)
    • ►  April (38)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (5)
  • ►  2019 (61)
    • ►  Desember (11)
    • ►  November (6)
    • ►  Oktober (24)
    • ►  September (7)
    • ►  Agustus (5)
    • ►  Juli (5)
    • ►  Februari (3)
  • ►  2018 (46)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (8)
    • ►  Oktober (14)
    • ►  September (9)
    • ►  Agustus (3)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (6)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2017 (108)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (7)
    • ►  Oktober (7)
    • ►  September (3)
    • ►  Agustus (11)
    • ►  Juli (4)
    • ►  Juni (2)
    • ►  April (57)
    • ►  Maret (13)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2016 (36)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (29)
  • ►  2015 (1)
    • ►  Juli (1)
  • ►  2014 (3)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (1)
  • ►  2013 (1)
    • ►  September (1)

Make a Difference with Education

Make a Difference with Education

Pages - Menu

  • Hasfa Institute
  • Hasfa Architecture Consultant
  • Hasfa Books & Publishing
  • About and Contact Hasfa

Hasfa

Menerbitkan dan Menumbuhkan Kebaruan

Novel K-San

Novel K-San

Categories

Buku 113 arsitektur 87 Pelatihan 58 Novel 53 tips 34 cerpen 15 perempuan 11 pesantren 11 motivasi 10 puisi 10 pengembangan diri 8 enterpreneurship 7 spiritual 7 novela 4 anak 2 komik 2

Advertisement

Responsive Advertisement
  • Home
  • Books
  • _Fiksi
  • __Cerpen
  • __Novel
  • __Puisi
  • _Non Fiksi
  • _Cerita Anak
  • _Fantasi
  • Institute
  • Arsitektur
  • Foundation
  • Contact

Advertisement

AD BANNER
  • Home
  • Kelas Blog to Book
  • Kelas Writerpreneurship
  • Kelas Memoir Biografi
  • Kelas Artikel
  • Kelas Creative Writing
  • Kelas Novel
  • Kelas Cerpen
  • Kelas Menulis Fiksi
  • Kelas Penerbitan
  • Kelas Menulis Buku
  • Kelas Enterpreneurship
  • Kelas Puisi
  • Kelas Script Film

hasfriends

hasfriends

Tags

  • Kelas
  • Pelatihan
  • event
  • fiksi
  • non fiksi
  • puisi
  • review
  • tips

Hasfa Institute

  • Kelas Blog
  • Kelas Content Writing
  • Kelas Copy Writing
  • Kelas Digital Marketing

Copyright © 2016 Hasfa. Created by OddThemes