Di saat penampakan anak-anak kecil di mana-mana. Merajut asa,
takut-takut ditinggal mama. Berharap segera mendapat teman.
Saat itu, ayah kami yang mengenalkan semboyan “Bermodal keyakinan berharap kebesaran”. Beserta senyum tulus ustad kamiyang berhasil mendoktrin virus postitif soal visi perdaban.
Saat itu, ayah kami yang mengenalkan semboyan “Bermodal keyakinan berharap kebesaran”. Beserta senyum tulus ustad kamiyang berhasil mendoktrin virus postitif soal visi perdaban.
Waktu demi waktu berjalan, hari demi hari silih berganti. Secara
bergantian sedikit-sedikit ada yang syahid di jalan juang ini. Tapi sungguh,
di sini kami tumbuh, di sini kami mulai dewasa, di sini kami bahagia bersama ilmu,
disini kami mengenal banyak perasaan, di sini kami diajarkan apa itu
cinta.
Suatu hari di majlis besar bersama kyai kami menitipkan sebuah judul jika andai kata suatu hari nanti ada di antara
kami yang berkeinginan untuk menulis. “Saya titip judul, majlis cinta” kata
beliau.
Ini bukan karya sebesar amanah judul yang beliau titipkan. Tapi
sungguh, keseluruhan tulisan ini tersebab ilmu Allah yang dicurahkan melalui
lisan beliau,
melalui lisan segenap asatidzaah yang sungguh Allah muliakan beliau-beliau semua dengan ilmu-Nya.
melalui lisan segenap asatidzaah yang sungguh Allah muliakan beliau-beliau semua dengan ilmu-Nya.
Pun juga sungguh, keseluruhan tulisan ini lahir dari kasih
sayang semuanya. Semoga Allah balas setiap senyuman yang
pernah menenangkan tangisan cengeng dari seorang Syakira yang pernah
kecil.
Terakhir, teriring ribuan kata cinta dan terima kasih kepada yang
setia menemani hingga hari ini.
Menjadi salah satu alasan terbesar bahagia saya.
Menjadi di antara manusia yang tak lelah menasehati saya tentang kebaikan.
Menjadi kesatuan yang selalu bersedia saya ajak untuk selamanya mengingat Allah, menyebut-nyebut-Nya, menjadikan Dia alasan kebersamaan kita.
Menjadi salah satu alasan terbesar bahagia saya.
Menjadi di antara manusia yang tak lelah menasehati saya tentang kebaikan.
Menjadi kesatuan yang selalu bersedia saya ajak untuk selamanya mengingat Allah, menyebut-nyebut-Nya, menjadikan Dia alasan kebersamaan kita.
Di majlis
cinta, semua cerita dan karya kalian selalu ditunggu.
Majlis ini, milik generasi pertama Madrasah Al-fatih,
Semoga Allah selalu merahmati kita,
Wahai, Sekumpulan Teratai biru dan Kesatria Badar.
**
Majlis ini, milik generasi pertama Madrasah Al-fatih,
Semoga Allah selalu merahmati kita,
Wahai, Sekumpulan Teratai biru dan Kesatria Badar.
**
ORDER dengan cara Email
Format: nama + alamat lengkap + no telp + judul buku + jumlah buku.
Lalu email ke hasfagroup@gmail.com
Atau bisa juga SMS/WA dengan format:
Atau bisa juga SMS/WA dengan format:
nama+ judul + jumlah buku + alamat lengkap + no telp.
Lalu kirim ke wa.me/085701591957
.jpg)
